Thursday, March 7, 2013

sekatul

sebenarnya sih admin mau nulis tentang bukber tekojar 2005 di tahun 2010, 2011, sama 2012 duluan. rencana mau di-medley gitu. tapi karena ada orang bijak yang berkata seperti ini : "mulailah sesuatu dari yang mudah." maka diurungkanlah niat tersebut untuk sementara, soalnya agak susah nih menulis tentang sesuatu yang sudah lama berlalu. alhasil admin memutuskan untuk menulis tentang vacation yang baru-baru ini terlaksana. yap! beberapa saat yang lalu, tepatnya tanggal 10 februari 2013, beberapa cecunguk tekojar 2005 melancong bersama ke sekatul. sekatul sendiri adalah destinasi wisata yang berada di wilayah boja. kegiatan ini sekaligus sebagai "media" bagi bos well yang punya niat baik menraktir anak-anak dikarenakan sudah mendapatkan pekerjaan yang baru. oke. mau tau lebih lanjut? ikuti kisahnya...

jam sudah menunjukkan pukul 10 pagi ketika well, bayu, fendhito, sara, dan betty tengah mengemil siomay bandung dan menyeruput es duren di parkiran taman kb. sambil menggerutu, mereka menunggu kedatangan bos besar dios dan tuan puteri dila yang SELALU dan sudah BIASA menjadi orang yang TERAKHIR datang ke acara-acara tekojar 2005. ketika yang ditunggu-tunggu sudah datang, mereka langsung nimbrung menikmati siomay yang dijual pedagang keliling asal sunda itu. kemoloran waktu semakin menjadi-jadi ketika well dan anak-anak berusaha meyakinkan betty dan sara untuk ikut serta ke sekatul (fyi, betty dan sara gak berencana ikut, mereka ngumpul di taman kb karena kebetulan paginya shopping di awul-awul simpang 5). karena satu dan dua hal, betty dan sara harus pulang dulu ke pucang gading lalu kembali lagi ke rombongan untuk melanjutkan perjalanan ke sekatul. ya walaupun akhirnya mereka berdua mau ikut, tapi jam keberangkatan jadi mundur beberapa jam. 

oh iya ada kejadian lucu di scene ini! jadi waktu itu, setelah anak-anak selesai makan siomay, si abang pedagangnya langsung ngeloyor pergi. dia nggak sadar bahwa kursi yang dia bawa masih ketinggalan dan dipake duduk fendhito. wkwkwkwk. saat anak-anak sudah sadar, si abang ternyata sudah hilang dari pandangan. akhirnya fendhito naik motor dan nguber abang-abang pedagang siomay tersebut. wkwkwk. masih berasa atmosfer kekonyolannya.

sambil menunggu betty dan sara kembali, anak-anak yang lain kepikiran untuk mengajak beberapa member tekojar 2005 lagi. dari beberapa undangan instan lewat telepon dan sms, hanya tiga orang yang sanggup menghadiri. mereka adalah nurul q, fachri, dan dwi. singkat cerita, sekitar dhuhur, anak-anak sudah lengkap terkumpul. sebelum berangkat mereka memutuskan untuk sembahyang dulu di masjid stembase.

berjam-jam menunggu kepastian di emperan

wuzzzz. beberapa saat kemudian anak-anak sudah berada di jalan pintas yang terjal dan penuh bebatuan.  ini semua berkat kecanggihan hp betty yang ber-gps. perjalanannya cukup lancar sampai akhirnya awan mendung yang sudah menggantung sejak siang tadi mulai meneteskan airnya. hmmm. hujanpun turun. cukup deras nih hujannya, sehingga ada beberapa anak yang memutuskan untuk ngiyup sejenak. tapi alhamdulillah, hujannya bukan hambatan besar kok. tepat jam 2-an, anak-anak sudah tiba di sekatul.

wajah para pejuang traktiran :P

alhamdulillah mesin gilingnya nggak ikut foto

nah, kejadian lucu menimpa anak-anak tekojar 2005 lagi nih. sesaat setelah tiba, well langsung menuju meja kasir untuk memesan makanan. tapi bukannya melayani dengan baik, mbak-mbak kasirnya malah sengak dalam menjawab pertanyaan well yang terkenal detil dan rewil. perdebatan sengitpun tidak terelakkan. hahaha. yang bikin lucu tuh ekspresi well saat menceritakan kebathilan mbak-mbak itu. anak-anak yang lain pun jadi penasaran ingin menguji seberapa jauh tingkat kesengakan sang mbak kasir.

karena keadaan masih gerimis, banyak tamu yang masih betah nongkrong di sekatul. anak-anak tekojar 2005 kebagian beberapa tempat duduk di depan pendopo. tapi karena kurang sreg, akhirnya mereka menggelar kloso di lantai pendopo.

habis hujan dan perjalanan panjang, terbitlah air liur

tak perlu menunggu lama, menu-menu yang tersaji langsung diganyang pasukan kelaparan ini. sudah ah, nggak mau menjelaskan secara detail tentang scene makannya, soalnya bakal jadi mengerikan dan ganas (lebay). rencananya sih setelah makan, anak-anak mau keliling sebentar di desa wisata sekatul. tapi ternyata nggak jadi karena sudah terlalu sore.

selamat tinggal sekatul...

perjalanan pulang tidak mengalami hambatan, lancar jaya. tidak lupa sebelum pulang ke rumah masing-masing, anak-anak tekojar 2005 mampir sebentar ke pasar rambutan yang berada di boja. kekekeke, adegan lawakan ketiga terjadi di sini nih! jadi waktu itu well dan fendhito kan rencana mau beli duren, terus mereka melakukan transaksi tawar menawar sama ibu-ibu pedagang duren. pokoknya tawaran mereka bikin ngakak dan keterlaluan deh! :D bla bla bla bla bla dst. setelah lama tawar menawar, ternyata well dan fendhito nggak jadi beli. si ibu lantas marah dan memisuhi mereka sambil ngacungin golok! wkwkwkwk. konyol banget waktu itu. well dan fendhito yang ketakutan akhirnya jadi membeli durennya (yang ternyata bosok dan nggak enak).

seusai membeli duren dan rambutan, dwi dkk langsung tancap gas untuk pulang. di tengah jalan, si betty, sara, well, dan bayu mampir ke rumah fendhito untuk shalat ashar, disusul oleh dios dan dila. sedangkan dwi, fachri dan nurul q langsung melanjutkan perjalanan. di rumah fendhito ini, anak-anak sempat pula berpesta makan durian (minus dila, dios, dan bayu). di adegan ini juga, terbongkarlah kebusukan durian yang dibeli well dari si ibu-ibu tadi.

buset dah!

setelah melaksanakan  shalat maghrib bersama di surau, sara dkk berpamitan untuk pulang ke rumah masing-masing. dengan demikian, berakhirlah sudah perjalanan penuh lika-liku ke sekatul. admin berharap, semoga acara seperti ini sering-sering diadakan, apalagi yang gratisan. hehehe. cao!

No comments:

Post a Comment

mangga komentarnya...